Laman

Senin, 10 Januari 2011

Butuh Dana Untuk Subsidi Buka Kembali Penerbangan ke Rote Ndao



BA’A, WARTA SELATAN – Pasca berakhirnya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Rote Ndao dengan maskapai penerbagangan Susi Air akhir tahun 2010 lalu, penerbangan tujuan Bandara DC Saudale, kabupaten Rote Ndao terhenti. Padahal menghadapi musim barat yang sebentar lagi tiba, dimana transportasi laut agak terganggu akibat kondisi perairan laut sekitar pulau Rote tidak bersahabat, tentunya transportasi udara sangat diharapkan membantu transportasi warga masyarakat untuk masuk keluar Rote Ndao.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan dan Infokom Kabupaten Rote Ndao, Drs. Elisa Suki ketika ditemui di ruang kerjanya, Rabu (5/1) pekan lalu, mengatakan, upaya menghidupkan kembali jalur penerbangan ke Bandara DC Saubale, sebenarnya tengah dipersiapkan usulan untuk kerja sama penerbangan melayani kebutuhan masyarakat Rote Ndao. Hanya saja untuk merealisaasikannya butuh dana yang cukup banyak, dan mekanisme penganggarannya harus mendapat persetujuan DPRD.

“Untuk menghidupkan jalur transportasi udara ini tentunya membutuhkan dana untuk subsidi penerbangan. Sehingga harus melalui perencanaan matang dan melalui asistensi di tingkat tim anggaran pemerintah barulah diusulkan ke DPRD Kabupaten untuk mendapat persetujuan. Kalau disetujui tentunya jalur penerbangan ke Bandara DC Saudale bisa hidup lagi,” kata Elisa Suki.

Menurut dia, selama ini menyangkut alokasi dana subsidi untuk transportasi udara masuk dalam DPA PPKD Kabupaten Rote Ndao. Dinas perhubungan dan infokom hanya melakukan fungsi koordinasi dengan pihak-pihak terkait saja.

“Memang kami berharap, tahun 2011 jalur penerbangan ke Rote Ndao bisa dihidupkan kembali, apalagi menjelang musim barat. Memang sayang kalu perluasan dan perpanjangan landasan pacu bandara DC Saudale oleh pemerintah pusat, tidak dibarengi dengan rute penerbangan yang rutin ke Rrote Ndao,” ujar Suki.

Untuk diketahui, tahun 2010 Pemkab Rote Ndao melakukan kerja sama dengan maskapai penerbangan Susi Air yang ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Undersanding) antara Bupati Rote Ndao, Drs Leonard Haning, MM dan Direktur Operasional maskapai penerbangan Susi Air dari PT. Asi Pudjiastuti Wilayah Timur, Rustam Effendi di ruang kerja Bupati Rote Ndao, Selasa (22/6/2010) lalu. Sesuai kesepakatan, maskapai penerbangan Susi Air siap melayani penerbangan rute Kupang-Rote sebanyak dua kali seminggu yakni tiap hari Selasa dan Jumat. Namun kerjasama itu telah berakhir sejak lebih kurang tiga builan yang lalu. (fj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar